October 16, 2025

Jeddah, Arab Saudi – Antusiasme membara menyelimuti pemusatan latihan Tim Nasional Indonesia di Jeddah. Setelah serangkaian kedatangan bertahap, skuad Garuda akhirnya lengkap pada Senin (6/10/2025), dengan 29 pemain terbaik kini berada di bawah arahan pelatih kepala, Patrick Kluivert. Kelengkapan tim ini menjadi sinyal positif keseriusan Indonesia dalam menatap babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Indonesia tergabung di Grup B bersama dua kekuatan sepak bola Timur Tengah, Arab Saudi dan Irak. Laga perdana yang sangat dinanti akan mempertemukan Timnas Indonesia dengan tuan rumah Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. Duel sengit ini dijadwalkan berlangsung pada Rabu (8/10/2025) malam waktu setempat, atau Kamis pukul 00.15 dini hari WIB. Tiga hari berselang, Garuda akan kembali berlaga di stadion yang sama, menghadapi tantangan dari Irak.

Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, mengonfirmasi kabar gembira ini. “Sudah lengkap semuanya sebanyak 29 pemain,” ujarnya pada Senin (6/10/2025) kepada awak media. Proses berkumpulnya para pemain memang membutuhkan waktu, mengingat jadwal liga domestik dan Eropa yang padat.

Rombongan pertama Tim Merah Putih tiba di Jeddah pada 2 Oktober 2025, yang saat itu baru terdiri dari 16 pemain. Latihan perdana di bawah komando Kluivert pun dimulai sehari setelahnya, pada 3 Oktober, dengan nama-nama familiar seperti Thom Haye dan Eliano Reijnders sudah ikut ambil bagian.

Kedatangan pemain berlanjut secara bertahap. Pada 4 Oktober, Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On menyusul. Esok harinya, Joey Pelupessy dan Maarten Paes turut bergabung. Puncaknya, pada 6 Oktober 2025, sembilan pemain terakhir tiba, termasuk bek tangguh Justin Hubner dan Kevin Diks, melengkapi kekuatan skuad Garuda.

Sayangnya, dalam persiapan krusial ini, Timnas Indonesia harus kehilangan Emil Audero yang dipastikan absen karena cedera. Meskipun demikian, daftar 29 pemain yang ada tetap menjanjikan kombinasi talenta lokal dan diaspora yang mumpuni, siap memberikan perlawanan terbaik.

Daftar lengkap 29 pemain yang telah tiba di Arab Saudi antara lain: Thom Haye, Eliano Reijnders, Beckham Putra, Marc Klok, Ramadhan Sananta, Ernando Ari, Rizky Ridho, Jordi Amat, Yance Sayuri, Ricky Kambuaya, Stefano Lilipaly, Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, Nadeo Argawinata, Reza Arya, Ole Romeny, Nathan Tjoe A-On, Jay Idzes, Maarten Paes, Joey Pelupessy, Justin Hubner, Kevin Diks, Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Dean James, Shayne Pattynama, Ragnar Oratmangoen, Miliano Jonathans, dan Mauro Zijlstra.

Kehadiran semua pemain memungkinkan pelatih Patrick Kluivert untuk mengimplementasikan strategi secara lebih komprehensif. “Saya sangat senang. Semangat yang ditunjukkan para pemain sangat fantastis,” ungkap Kluivert seusai sesi latihan perdana. “Latihan yang kami lakukan, para pemain melakukannya dengan sangat baik. Jadi saya sangat senang dengan latihan pertama.”

Pilihan Hotel Strategis dan Tekanan Non-Teknis

Persiapan Timnas Indonesia tak hanya fokus pada aspek teknis di lapangan. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebelumnya mengungkapkan keputusan PSSI untuk menolak rekomendasi hotel dari panitia dan memilih akomodasi secara mandiri. Langkah ini diambil untuk meminimalisir gangguan non-teknis dan menjaga konsentrasi penuh para pemain. “Ini bagian dari upaya kami menjaga faktor X supaya tim bisa lebih fokus di sana,” jelas Erick Thohir.

Media Arab Saudi, Ar-Riyadiyah, melaporkan bahwa Timnas Indonesia menginap di Hotel Park Hyatt, Distrik Al-Hamra, Jeddah. Menariknya, lokasi hotel Garuda ini merupakan yang terjauh dibandingkan peserta Grup B lainnya, dengan jarak sekitar 40 km dari King Abdullah Sports City Stadium. Perjalanan menuju stadion diperkirakan memakan waktu sekitar 36 menit. Sebagai perbandingan, Arab Saudi menginap di Hotel Shangri-La (20 km dari stadion) dan Irak di Hotel Marriott (21 km dari stadion). Keputusan ini sekali lagi menunjukkan upaya PSSI untuk memastikan pemain terisolasi dari potensi gangguan.

Perjalanan Menuju Piala Dunia 2026

Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini merupakan fase krusial. Hanya juara grup yang akan langsung meraih tiket otomatis ke Piala Dunia 2026. Jika Timnas Indonesia finis sebagai runner-up, mereka masih memiliki kesempatan untuk melaju ke putaran kelima. Di putaran kelima inilah tiket menuju play-off antarkonfederasi akan diperebutkan. Target utama adalah mengamankan posisi teratas grup demi memuluskan jalan menuju panggung sepak bola tertinggi dunia.

Para pemain yang sebagian besar baru menyelesaikan laga bersama klubnya di Eropa, diharapkan segera beradaptasi dengan sistem permainan yang diusung Kluivert. “Saya pikir semua orang tahu cara kami bekerja karena kami juga pernah mengalami situasi sebelumnya bahwa para pemain datang sedikit demi sedikit,” kata Kluivert. “Mereka datang dan mereka akan langsung masuk ke dalam sistem, jadi saya tidak khawatir dengan cara mereka datang.”

Dengan skuad lengkap, semangat membara, dan persiapan matang, Timnas Indonesia siap menghadapi tantangan di Jeddah. Dukungan penuh dari seluruh rakyat Indonesia diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi Garuda untuk menorehkan sejarah baru di kancah sepak bola internasional.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *